Klasifikasi dan Jenis-jenis Tegangan Listrik
Apa itu Tegangan Listrik
Klasifikasi dan Jeni-jenis Tegangan Listrik
1. Low Voltage (LV)
Low Voltage (LV) merupakan Tegangan Rendah (TR), sekitar 50 Volt - 1.000 Volt (1 KVA).
2. Medium (MV)
Medium Voltage (MV) merupakan Tegangan Menengah (TM), sekitar 1.000 Volt (1 KVA) sampai 35.000 Volt (35 KVA).
3. High Voltage (HV)
High Voltage (HV) merupakan Tegangan Tinggi (TT), sekitar 35.000 Volt (35 KVA) sampai dengan 245.000 Volt (245 KVA).
4. Extra High Voltage (EHV)
Extra High Voltage (EHV) merupakan Tegangan Ekstra Tinggi (TET), semua tegangan listrik diatas 245.000 Volt (>245 KVA).
Tegangan Listrik 220V
Tegangan listrik 220V adalah standart tegangan listrik yang dipakai oleh PLN Indonesia dan digunakan untuk semua bangunan dan rumah. Sangat disarankan peralatan elektronik yang kita gunakan juga memakai tegangan yang sama.
Tegangan Listrik 380V
Tegangan Listrik 220 V dan 380 V masih termasuk di dalam listrik Tegangan Rendah (TR) atau Low Volateg (LV), bukan High Volateg (HV).
Daftar Istilah Pada Tegangan Listrik
- SUTR (Saluran Udara Tegangan Rendah) dengan tegangan 220 Volt.
- SUTM (Saluran Udara Tegangan Menengah) dengan tegangan 20 KVA (20.000 Volt), umumnya kita lihat pada beberapa tiang listrik di tepi jalan, dengan 3 biji kabel tanpa isolasi.
- SUTT (Saluran Udara Tegangan Tinggi) dengan tegangan 30 KVA - 150 KVA, jaringan listrik yang berada di tower-tower.
- SUTET (Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi) dengan tegangan 500 KVA keatas (>500 KVA).